(Review) Penance
Judul Asli: 贖罪 (Shokuzai)
Judul Terjemahan: Penance
Penulis: Minato Kanae
Penerjemah: Andry Setiawan
Penyunting: Prisca Primasari
Penyelaras Aksara: Francisca Ratna
Desainer Sampul: Eky Priyagung
Penata Sampul: Proparnadilla
Genre: Mystery, Thriller
Jenis: Japanese Literature
Penerbit: Penerbit Haru
ISBN: 978-623-7351-37-5
Ukuran: 13x19 cm
Tebal: 356 Halaman
Cetakan ke: 1
Terbit: Juni 2020
Harga: Rp 99.500,00
Rating: 5 of 5
Ohayo mina-san, saya sangat senang hari ini karena saya akan mereview kembali sebuah novel mystery, thriller dengan sub genre iya-misu. Penulis novel ini merupakan ratu sub genre iya-misu, siapa lagi kalau bukan Minato Kanae-sensei. Novel yang paling saya tunggu selain novel karya Yonezawa-sensei di tengah pandemi ini. Novel ini mendapat banyak penghargaan Mystery Writers of Japan Awards Nominee pada tahun 2010 dan Edgar Allan Poe Awards Finalist pada tahun 2018. Mari kita mulai reviewnya mina-san.
Blurb
"Meski Tuhan mengampuni kalian, aku tidak"
Lima belas tahun lalu, seorang gadis kecil
bernama Emily dibunuh di sebuah desa yang tenang.
Empat anak perempuan yang waktu itu sedang
bermain bersama Emily tidak bisa memberikan kesaksian
yang berarti padahal mereka berjumpa dengan
laki-laki pembunuhnya. Akibatnya,
penyelidikan pun mandek.
Ibu almarhumah Emily tidak terima,
memanggil keempat anak tersebu, kemudian
mengancam mereka, "Temukan pelakunya sebelum
kasusnya kadaluarsa, atau ganti rugi
dengan cara yang bisa kuterima. Jika tidak,
aku akan membalas dendam pada kalian."
Ketika keempat anak yang menanggung
beban besar di pundak mereka itu tumbuh dewasa,
tragedi demi tragedi pun terjadi secara beruntun....
Review
Desain sampul ini dikerjakan oleh Kak Eky Priyagung, sosok kak Eky Priyagung sering dibahas jika kalian mengikuti Intagram dari Penerbit Haru. Terlepas dari sosok kak Eky Priyagung, saya suka dengan pemilihan warna yang digunakan, terasa unik. Ini adalah novel dengan desain sampul ter unik yang saya miliki. Saya suka banyak hint bertebaran pada bagian covernya sehingga memberikan petunjuk tentang isi buku. Ini kelebihan yang sangat membantu pembaca awam yang sedikit ragu untuk membeli novel dan menghadirkan kesan misterius yang membuat kita menerka apa hubungan item pada cover dengan isi cerita.
Alur cerita ini lebih ke maju mungkin, karena beberapa tokoh menceritakan tentang runtutan kejadian dari masih kecil hingga dewasa. Ada juga yang mendapat alur maju-mundur. Perbedaan alur ini terjadi karena setiap bab memiliki sudut pandang dari masing-masing tokoh yang berbeda. Kurang lebih mirip Girls in The Dark, ini sangat membantu kita ketika mendalami dan menyelami karakter yang ada dalam cerita. Setiap cerita yang disajikan berakar pada satu permasalahan yaitu kematian Emily. Namun setiap tokoh mendapat dampak yang berbeda, inilah yang digali oleh Minato-sensei dan saya dapat mengatakan bahwa kisah masing-masing tokoh digali dengan baik. Amanat yang sampai pada saya adalah apa yang kamu tanam, itu yang kamu tuai. Cerita masing-masing karakter memiliki porsi yang sama besar dan saya rasa karakter dalam Penance sangat hidup, saya dapat lebih masuk ke dalam ceritanya dan lebih menikmatinya dari pada Confessions. Saya dapat merasakan nuansa ngeri sedap yang berbeda dengan Confessions.
Minato-sensei memang selalu berhasil menyampaikan sisi buruk manusia dengan cara yang menyenangkan, hal ini juga tidak lepas dari terjemahan yang bagus sehingga membuat saya paham dan masuk ke dalam cerita. Novel ini menyajikan cerita yang traumatis untuk kalian yang tidak kuat mental, bukan tentang adegan berdarah tapi terdapat beberapa konten dewasa yang perlu kebijaksanaan ketika membacanya. Novel ini merupakan novel yang sangat menarik karena konsep yang diambil selain balas dendam, novel ini juga mengangkat tentang anak-anak. Beberapa bagian novel ini juga menceritakan tentang permainan tradisional, kehidupan di masyarakat desa dan beberapa hal yang mengandung unsur psikologis yang menarik untuk dibaca.
Konsep yang khas dengan Minato Kanae-sensei. Sebagai buku dengan arti penebusan dosa, saya rasa membaca novel ini seperti membaca cara-cara menebus dosa yang dilakukan oleh masing-masing tokoh dalam cerita sebelum kita disuguhkan hidangan utama. Membaca Penance membuat saya merasa seperti ditarik oleh aliran air, saya benar-benar menikmati tiap rangkaian kejadian seolah itu terjadi di depan mata saya. Bagaimana Minato-sensei mendeskripsikan tiap perasaan dan tindakan tokoh lain dengan sangat baik. Novel ini membuat saya semakin terpesona ketika membaca tiap babnya hingga pada akhir saya seolah dapat bernafas lega. Plot twist pada novel ini? Tentu saja ada, tapi perlahan akan dibeberkan dengan baik. Bab yang paling saya suka disini adalah Kakak Beradik Beruang. Jadi, bagian mana yang kalian sukai?
Novel ini merupakan novel kedua dari Minato-sensei yang diterjemahkan oleh Penerbit Haru. Untuk kalian yang ingin perasaannya diaduk, untuk kalian pecinta mystery, thriller dan iya-misu kalian pasti cocok dengan novel ini. Perlu diketahui bahwa novel ini memiliki rating 17+ karena memiliki konten dewasa yang tidak cocok untuk dibaca anak kecil jadi bijaksanalah dalam membaca mina-san. Novel ini dibandrol dengan harga Rp 99.500,00 karena novel ini cukup tebal dan ceritanya benar-benar bermutu. Saya menghabiskan novel ini sekali duduk dan saya berani jamin jika kalian tidak akan menyesal membelinya. Sekian review singkat dari saya. Mata ashita ne~
Seandainya kalian jadi berdosa gara-gara saya, bagaimana saya bisa mengganti rugi? Halaman 271
4 komentar
Pertama liat sinopsisnya langsung kepincut buat beli, dan begitu baca review kakak langsung makin yakin buat beli nanti (kalau uang tabungan udah cukup 😅)
BalasHapusSekali lagi terima kasih buat review nya, aku selalu tunggu buat review selanjutnya ya 🥰
Ohayou gozaimasu Adindahd. Terima kasih banyak atas komentarnya.
HapusWah saya senang sekali. Terima kasih banyak atas dukungannya. Semoga segera terkumpul tabungannya. Saya akan berusaha lebih baik lagi untuk mereview novel lainnya. Sekali lagi terima kasih banyak, saya benar-benar merasa tersanjung 🙇🏻♀️
Iya-misu itu istilah apa ya?
BalasHapusKonichiwa kak,
HapusTerima kasih atas komentarnya 🙇🏻♀️
Jadi, kalau kakak mengikuti instagram dan facebook Penerbit Haru atau instagram Kak Andry Setiawan (Penerjemah novel Jepang dari Penerbit Haru) Iya-misu ini pernah dibahas sebagai subgenre Thriller dalam literasi Jepang yang menimbulkan perasaan "ihh" ketika membaca.
Untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi
https://m.facebook.com/PenerbitHaru/posts/2249382618449491
Semoga bisa sedikit membantu kak 🙇🏻♀️